PENDIDIKAN SENI DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA SEKOLAH DASAR
Abstract
Seni sebagai suatu bidang yang mendasarkan diri pada keindahan mempunyai peran signifikan bagi pendidikan seni kedepannya. Konsep pendidikan seni di Sekolah Dasar pada dasarnya diarahkan pada pembentukan sikap, sehingga terjadi keseimbangan intelektual, kecerdasan, mental, fisik dan moral anak, karena pada masa usia Sekolah Dasar, perkembangan mental dan fisik anak sedang dalam tahap perkembangan yang tinggi sehingga untuk mengoptimalkan kreativitasnya maka pendidikan seni merupakan salah satu cara yang tepat untuk digunakan. Oleh karena itu, pendidikan seni seharusnya dapat menjadi wadah atau sarana bagi anak untuk mengembangkan dan menuangkan kreativitasnya. Kreativitas anak pada usia Sekolah Dasar masih sangat beragam sesuai dengan tingkat kematangan dan perkembangan otak mereka. Untuk meningkatkan perkembangan kreativitas anak agar tumbuh optimal pendidikan seni memegang peranan yang sangat penting yaitu sebagai sarana memfasilitasi anak dalam mengekspresikan pikiran dan jiwa anak tersebut
Keywords
Pendidikan Seni, Sekolah Dasar, Kreativitas
Full Text:
PDFReferences
Campbell, David. 2017. Mengembangkan Kreativitas diterjemahkan oleh A.M. Mangunhardjana. Yogyakarta: PT. Kanisius.
Holden D.C. 1977, The art in General Education : Aesthetic Education dalam Rubin L (ed). Curriculum Handbook. Boston L Allyn and Bacon, p.p 122-132.
Jazuli, M. 2000. Tiada Kekuasaan Tanpa Keunggulan. Makalah Kongres Pendidikan Nasional, Jakarta 11-20 September 2000.
Sunarto. 2016. Konsep Seni dalam Estetika Ekspresivisme. Yogyakarta: PT. Kanisius.
DOI: https://doi.org/10.61689/waspada.v6i2.87
Article Metrics
Abstract view : 1735 timesPDF - 768 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.